Kyokushinkai


Logo

VISI1.  Menjadi olahraga bela diri yang mengharumkan nama Atma Jaya. 2.  Menjadi olahraga yang tepat untuk mengembangkan fisik dan mental anggotanya. 3.   Menjadi olah raga yang mengedepankan sistem full  body contact yang keras tetapi tidak kasar dan dilandasi gemblengan fisik, mental dan spirit yang menyatu dan berimbang.
MISI1.   Mengembangkan kekuatan fisik dan mental anggotanya. 2.   Mengembangkan kepribadian baik  & ksatria di antara para anggotanya.
SEJARAH SINGKATPembinaan Mental Karate Kyokushinkai Karate-do Indonesia  didirikan oleh Shihan Nardi T. Nirwanto SA (Almarhum) pada tanggal 7 Mei 1967 di kota Batu Malang, yang sampai sekarang merupakan pusat perguruan ini. Dan kami adalah anggota resmi FORKI sejak organisasi ini dibentuk. Shihan Nardi  sempat memperdalam ilmu bela diri ini  beberapa kali di Jepang, di bawah bimbingan langsung Grand Karate Master Masutatsu Oyama (almarhum), pendiri aliran Karate Kyokushinkai ini. Mas Oyama, yang pada masa hidupnya merupakan seorang karateka yang sangat kuat secara fisik (pernah mengalahkan dan mematahkan tanduk lembu jantan 52 kali), selalu berusaha untuk membina mental spiritualnya dengan berdisiplin diri yang tinggi. Beliau juga melakukan meditasi untuk refleksi, melihat ke dalam dirinya sendiri. Saat ini Kyokushinkai Karate telah berkembang di hampir 200 negara dan merupakan salah satu aliran karate yang paling berpengaruh dalam seni bela diri. Pembinaan mental karate, sesuai tujuannya, menekankan latihan pada segi fisik (body), pikiran (mind), dan jiwa (spirit). Latihan Karate sangat baik dilakukan sejak masa anak-anak, karena melatih kita berdisiplin diri,  membentuk karakter ksatria, menimbulkan rasa saling hormat menghormati dan membangkitkan rasa percaya diri yang  tidak  dibuat-buat,  karena  setiap  kali  latihan  kita  belajar  untuk mengatasi tantangan-tantangan kecil setahap demi setahap. Bagi orang yang bekerja dengan banyak duduk, latihan karate merupakan olah raga yang baik dengan nilai aerobik yang tinggi, menjaga kelenturan otot-otot, belajar memfokuskan pikiran dan memberikan kepuasan batin tersendiri. Singkatnya  latihan  karate  memberikan  keuntungan  baik  segi  mental maupun fisik. Moto Perguruan : 1. Karateka menghormati masyarakat,masyarakat menghargai karateka. 2. Karateka menyesuaikan diri dengan lingkungannya, bukan sebaliknya.
PROGRAM KERJA POKOK1.   Latihan Rutin 2.   Ujian Kenaikan Tingkat 3.   Training Center/latihan khusus bagi peserta yang mengikuti kejuaraan 4.   Mengikuti kejuaraan daerah maupun nasional 5.   Latihan Alam (Gashuku).
JADWAL KEGIATAN RUTINLatihan Rutin: setiap hari Senin dan Kamis (19.00 – 21.00) Tempat: Lobi Kampus II Thomas Aquinas UAJY.
KONTAKInstagram : @kyokushinkai_uajy